Rusun Nagrak Mulai Difungsikan Sebagai Tempat Isolasi Pasien COVID-19
Rumah Susun (Rusun) Nagrak di Kelurahan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, mulai difungsikan sebagai tempat isolasi bagi pasien COVID-19 tanpa gejala.
Yang bisa dihuni setiap tower mulai lantai dua hingga 16. Setiap unit disiapkan kasur, kipas angin, hingga peralatan mandi,
Camat Ci
lincing, M Andri menuturkan, saat ini Rusun Nagrak tengah diuji coba sebagai tempat isolasi pasien COVID-19 tanpa gejala bagi warga Jakarta Utara."Saat ini sudah ada sembilan orang pasien COVID-19 yang melakukan isolasi di Rusun Nagrak," ujar M Andri, Selasa (22/6).
Pemkot Jakut Siapkan 27 Lokasi Isolasi Bagi Pasien COVID-19Dalam mendukung beroperasinya Rusun Nagrak sebagai tempat isolasi bagi pasien COVID-19, pihaknya menyiagakan sejumlah petugas PPSU untuk menjaga serta merawat sarana dan prasarana di Tower 5 yang merupakan zona hijau Rusun Nagrak. Koordinasi juga terus dilakukan dengan pihak UPRS III Rusun Nagrak.
"Kami membantu apapun yang bisa kami lakukan baik penempatan, penyiapan lokasi isolasi terkendali maupun pengordinasian hal lain seperti keamanan, kebersihan, dan lain sebagainya," tuturnya.
Kepala Satuan Pelaksana Sarana dan Prasarana UPRS III Rusun Nagrak, Hary Wibowo menyampaikan, Tower 1 sampai 4 dioperasikan sebagai tempat isolasi bagi pasien COVID-19 (tidak bergejala/OTG), sedangkan Tower 5 menjadi tempat istirahat tenaga kesehatan. Rusun Nagrak diperkirakan bisa menampung pasien COVID-19 tanpa gejala hingga 4.000 orang.
"Masing-masing tower ada 255 unit. Satu unit ada dua kamar. Yang bisa dihuni setiap tower mulai lantai dua hingga 16. Setiap unit disiapkan kasur, kipas angin, hingga peralatan mandi,” tandasnya.